Ketik..
Hapus..
Ketik lagi..
Hapus lagi..
Dari kata hati, sesak, rindu, dan lainnya.
Tapi tidak satupun berlanjut menjadi kalimat, apalagi prosa.
Dari makian, keluhan dan sekedar batin yang tertahan untuk menjadi ucapan.
Rasa ini terpendam oleh ego yang tertahan.
Aku rindu..
Rindu kehangatan itu..
Dari kehadirannya, atau sekedar pesan multimedia.
Kulitnya yang tak lagi muda.
Rambut yang mulai beruban di helai yang menyela.
Pundak yang menjadi tempat bersandar, ketika aku mulai putus asa.
Ada saja hal-hal yang tidak sesuai dengan kemauanku
Padahal aku tau memang belum tiba waktu
Karna rasa itu makin membesar,
Dan menuntut perhatian yang tidak bisa ditawar.
Aku dilanda lelah,
Hingga terpojok untuk kalah,
Bergelut dalam diri mana yang harus menyerah
Namun, hati tak begitu saja berpasrah.
Hold me tight or let me go..